A SECRET WEAPON FOR DEWAPETIR33 DAFTAR

A Secret Weapon For DEWAPETIR33 DAFTAR

A Secret Weapon For DEWAPETIR33 DAFTAR

Blog Article

Dia kemudian diasosiasikan dengan pembalseman dan konon dia menenun kain untuk tenda-tenda pembalseman serta kain perban untuk membalut mumi yang dikenal sebagai ‘perban dari tangan Tayet’ sehingga membuatnya diasosiasikan dengan Nephthys.

Wepwawet (Wepiu atau Wepuaut) – Salah satu dewa Mesir yang paling purba dan merupakan penggambaran paling tua dari dewa jakal, mendahului Anubis, yang sering tertukar dengannya. Namanya berarti ‘Pembuka Jalan’ dan arti namanya ini sudah diinterpretasikan sebagai pembuka jalan untuk raja dalam pertempuran, pembukan jalan menuju dunia akhirat dan pembuka jalan pada saat kelahiran.

Dia diasosiasikan dengan Dewa Wenenu yang digambarkan sebagai seorang pria berkepala kelinci dan merupakan aspek dari Osiris atau terkadang Ra. Unut terutama dikenal dari jimat-jimat yang memuat gambarnya.

‘Harakhte’ artinya ‘Horus dari Cakrawal’. Dia digambarkan sebagai laki-laki berkepala burung elang yang memakai piringan matahari sebagai mahkotanya.

Bangsa Mesir kuno paling takut akan ketidakberadaan melebihi hal-hal yang lain. Kehidupan setelah mati mereka adalah cerminan kehidupan mereka di bumi, meyakinkan mereka akan keberadaan mereka jika para dewa memutuskan mereka layak mendapatkannya.

Mestjet hanya diketahui dari sebuah stela di Abydos yang menunjukkan Mestjet sebagai seorang wanita sedang berdiri dengan memegang ankh di satu tangan dan sebatang tongkat di tangan satunya sementara putrinya mendekat untuk memberi hormat.

Setiap dewa atau dewi memiliki keahlian masing-masing tapi seringkali mereka diasosiasikan dengan beberapa aspek dalam kehidupan manusia.

Daftar dewa dan dewi Mesir kuno berikut ini berasal dari berbagai karya mengenai subjek yang tercantum di bawah dalam daftar pustaka. Setiap usaha sudah dilakukan membuat daftar yang komprehensif, akan tetapi dewa-dewi regional yang slight tidak dimasukkan jika peran mereka tidak pasti atau jika mereka bertransformasi menjadi dewa-dewi besar. Namun jika ada dewa yang berevolusi dari dewa kecil menjadi dewa besar, hal ini dicatat.

Dia digambarkan sebagai seorang wanita yang memegang read more tongkat Was dan ankh, serta sebatang tongkat yang dihias pita-pita, namun dia juga digambarkan dengan busur dan anak panah dan kapak yang melambangkan kekuatan militer Thebes.

Banteng Kahyangan – Makhluk dewa yang bernaung di surga dan dunia akhirat sebagai pelindung; dikenal juga sebagai ‘Banteng dari Barat’ karena kaitannya dengan dunia akhirat. Umumnya dianggap sebagai suami dari tujuh sapi betina yang terlihat bersamanya.

Bat – Dewi sapi awal yang diasosiasikan dengan kesuburan dan kesuksesan. Bat adalah salah satu dewi Mesir yang tertua sejak awal Periode Pradinasti (6000-3150 SM). Bat digambarkan sebagai seekor sapi atau wanita dengan telinga sapi dan tanduk dan kemungkinan besar merupakan gambar di bagian atas Pelat Narmer (3150 SM) karena berasosiasi dengan dengan kesuksesan raja.

Kek dan Kauket – Dewa-dewi kegelapan dan malam, anggota Ogdoad yang asli dari Hermopolis. Kek dan Kauket adalah aspek pria/wanita dari kegelapan tapi tidak ada hubungannya dengan kejahatan. Kek adalah dewa jam-jam sebelum fajar dan dikenal sebagai ‘Pembawa Cahaya’ saat dia memandu perahu matahari dewa Ra menuju langit dari dunia akhirat.

Mau – Kucing kahyangan yang, dalam beberapa cerita, hadir pada saat awal penciptaan sebagai aspek dari Ra. Mau melindungi Pohon Kehidupan yang menyimpan rahasia-rahasia kehidupan dan pengetahuan suci dari ular jahanam, Apep.

Orang-orang mati disambut oleh dewa-dewi lain ketika mereka tiba di dunia akhirat dan kemudian dibawa ke Aula Kebenaran untuk dihakimi oleh Kherty. Dalam perannya ini Kherty adalah sosok yang murah hati tapi dalam beberapa inskripsi dituliskan Kherty adalah musuh dari tatanan yang mengancam raja yang mati di gerbang dunia akhirat. Sebaliknya, Kherty juga digambarkan sebagai pelindung raja.

Report this page